Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

4 Bahaya dari Lezatnya Mie Instan

 Mie instan menjadi salah satu makanan favorit di seluruh dunia. Harganya yang murah dan memiliki rasa yang sangat lezat, menjadikan mie instan banyak disukai di kalangan masyarakat.

Mie instan kemasan biasanya tersedia dalam bentuk mie yang dikeringkan, dan dilengkapi bumbu beserta minyak sayur di dalamnya. Pengolahannya yang cepat dan sangat mudah, menjadikan mie instan sebagai menu makanan kala lapar tengah malam.

Foto oleh Markus Winkler dari Pexels

Di balik kelezatan mie instan, ternyata mie instan menyimpan beberapa dampak buruk bagi tubuh kita. Tentu saja dampak buruk ini bisa terjadi jika kita mengonsumsi mie instan secara berlebihan dan tidak terkontrol. Mari kita simak apa saja bahaya yang terkandung jika kita berlebihan dalam mengonsumsi mie instan.

1. Gangguan pencernaan

Sebenarnya, mie instan ini merupakan salah satu makanan yang sulit dicerna, sehingga bisa membuat pencernaan bekerja lebih berat. Jika kita terus menerus mengonsumsi mie instan, tentu saja akan membuat sistem pencernaan kita terganggu.

2.  Tekanan darah tinggi

Bumbu yang digunakan di dalam mie instan biasanya memiliki kandungan garam atau natrium yang tinggi. Di dalam satu kemasan mie instan mengandung sekitar 860 mg natrium.

Jumlah natrium tersebut belum ditambah dari kandungan natrium dalam makanan lain yang Anda konsumsi pada hari yang sama. Padahal, asupan natrium yang disarankan setiap harinya tidak lebih dari 2.000–2.400 mg atau setara 5–6 gram garam.

Beberapa penelitian mengemukakan bahwa konsumsi natrium yang terlalu banyak diketahui dapat menyebabkan tekanan darah tinggi dan berdampak pada rusaknya pembuluh darah, sehingga meningkatkan risiko terjadinya penyakit kardiovaskular.

3. Penyakit jantung

Mie instan juga menggunakan MSG (monosodium glutamat) untuk meningkatkan rasa menjadi lebih gurih. Nah, kandungan MSG dan natrium yang tinggi di dalam mie instan tidak hanya dapat menyebabkan tekanan darah tinggi, tetapi juga memicu berbagai gangguan pada jantung.

Oleh karena itu, mie instan tidak disarankan untuk dikonsumsi oleh penderita hipertensi dan gagal jantung kongestif, serta pengguna obat diuretik dan beberapa jenis obat antidepresan.

4. Gangguan ginjal

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, mie instan diketahui memiliki kandungan garam yang tinggi. Kandungan garam tersebut bisa berdampak pada terganggunya fungsi ginjal, terutama jika dikonsumsi dalam jumlah banyak dan sering.

Terganggunya fungsi ginjal dapat menyebabkan penumpukan natrium dan cairan di dalam tubuh. Hal ini memicu terjadinya pembengkakan pada kaki serta penumpukan cairan di sekitar jantung dan paru-paru.

Hal lain yang perlu diperhatikan adalah kemasan mie instan yang digunakan. Ada mie instan yang dikemas dengan bahan yang menggunakan stirofoam yang mengandung bahan kimia bisphenol A (BPA).

Bahan BPA tersebut diketahui dapat mengganggu cara kerja hormon dan memengaruhi perkembangan otak pada bayi dan anak-anak. Sementara pada orang dewasa, kandungan tersebut dapat meningkatkan risiko terjadinya penyakit jantung dan kanker.

Tips Mengolah Mie Instan

Jika mempertimbangkan kandungan nutrisi di dalam mie instan ditambah dengan bahan-bahan pelengkap yang berisiko bagi kesehatan, sebaiknya Anda mulai membatasi konsumsi mie instan.

Sebagai upaya untuk meningkatkan asupan nutrisi dalam sajian mie instan, Anda dapat menambahkan beberapa bahan tambahan, seperti telur, ayam, jamur, wortel, kacang-kacangan, kubis, dan bahan-bahan alami lainnya.

Jika memungkinkan, jangan gunakan seluruh bumbu yang tersedia. Gunakan hanya setengah takaran saja guna mengurangi jumlah garam dan MSG yang dikonsumsi.

Meski demikian, Anda juga harus memenuhi kebutuhan nutrisi tubuh dengan mengonsumsi makanan bernutrisi serta menjaga kesehatan tubuh dengan berolahraga secara rutin dan tidak merokok.

Jika Anda sering makan mie instan, sebaiknya mulailah kurangi konsumsinya agar terhindar dari bahaya mie instan terhadap kesehatan. Bila perlu, berkonsultasilah dengan dokter untuk mengetahui pola makan yang lebih sehat, sesuai dengan kondisi dan kebutuhan Anda.

Artikel ini bersumber dari alodokter.com

Azis Saeffudin
Azis Saeffudin Halo, saya azis dan saya blogger pemula,

Posting Komentar untuk "4 Bahaya dari Lezatnya Mie Instan"