Yuk Intip Cara Menulis Summary CV Yang Baik!
Summary atau deskripsi diri dalam curriculum vitae maupun resume merupakan hal terpenting saat kalian melamar pekerjaan. Hal ini dikarenakan summary merupakan deskripsi diri yang berada di awal resume.
Summary menjelaskan mengenai deskripsi diri yang meliputi pengalaman yang relevan dengan pekerjaan yang akan kita ambil, skill, hingga pencapaian apa yang telah kita raih. Summary pun memiliki maksud untuk menjelaskan kualifikasi kita dalam tiga sampai lima kalimat menggunakan kalimat yang mampu menarik hiring manager atau perekrut untuk membaca seluruh CV atau resume hingga memanggil kita untuk melakukan interview.
Sebenarnya ada beberapa hal yang perlu diperhatikan saat menulis summary dalam resume, diantaranya :
Deskripsikan diri kalian menggunakan kata menarik di awal kalimat.
Deskripsi diri yang menarik dan eye catching itu berpengaruh sekali, loh! Sehingga kalian harus mampu menggunakan kata yang menarik hati para hiring manager atau perekrut. Dengan kata yang menarik maka hal ini akan menjadi penentu apakah mereka akan membaca CV maupun resume secara keseluruhan atau malah membaca CV pelamar lainnya.
Jangan lupa untuk highlight atau menonjolkan sesuatu yang menarik dari diri kalian, seperti kemampuan kalian yang mungkin jarang dimiliki oleh kandidat lainnya. Namun, kalian harus tetap mencantumkan kemampuan yang relevan dengan pekerjaan yang kalian apply ya!
Tuliskan pengalam kerja sebelumnya maupun skill.
Hal lain yang perlu diperhatikan adalah pengalaman kerja yang pernah dilakukan. Kalian pasti pernah melihat contoh summary yang dituliskan seperti :
'Public Relation dengan pengalaman 5 tahun memiliki pencapaian meningkatkan….'
Atau mungkin
'Lulusan S1 Ilmu Komunikasi, memiliki pengalaman di copywriting, content writing, dan beberapa tulisan dibidang jurnalistik. Aktif mengikuti organisasi….'
Yup, penulisan summary dapat disesuaikan dengan kemampuan dan pengalaman yang kalian miliki. Perlu diingat dalam penulisan pengalaman dan skill ini harus ditulis dengan jujur dan tidak dilebih-lebihkan.
Hal ini dikarenakan skill dan pengalaman kalian akan dilihat saat bekerja nanti. Tingkat kemampuan dan pengalaman secara tidak langsung akan mempengaruhi pekerjaan kalian juga.
Nah, untuk mahasiswa aktif yang belum memiliki pengalaman apapun dapat menuliskan pengalaman apa yang kalian dapat dari kuliah. Misalnya sempat mengerjakan projek atau tugas yang ternyata relevan dengan pekerjaan yang kalian apply.
Tambahkan informasi mengenai pencapaian yang kalian miliki.
Seperti contoh diatas, menyampaikan pencapaian ini sangat penting. Dan tentu harus menulis pencapaian ini dengan jujur ya!
Namun, kalian tidak perlu mencantumkan semua pencapaian kalian. Kalian hanya perlu mencantumkan pencapaian terbaru kalian, atau mungkin pencapaian besar dari 3 tahun kalian bekerja.
Lalu, bagaimana untuk yang belum memiliki pengalaman bekerja?
Kalian bisa menuliskan pencapaian dari tugas yang pernah kalian kerjakan atau mencantumkan pencapaian di organisasi yang diikuti. Nah, buat yang sering mengikuti lomba dan menang, kalian juga bisa mencantumkannya. Tapi keep in mind kalo hal ini juga harus relevan dengan kualifikasi dari pekerjaan yang di apply.
Tulis summary diri dalam 3 (tiga) sampai 5 (lima) kalimat.
Perlu diingat jika perekrut akan membaca resume kalian dengan cepat sehingga yang dibaca oleh perekrut hanya sebagian teks yang telah kalian tulis. Hal itu membuat kita harus mampu menonjolkan diri sehingga perekrut akan mudah menemukan hal-hal penting dalam summary kita.
Selain itu, ada juga yang disebut dengan ATS atau Applicant Tracking System. Sehingga kita juga harus mendeskripsikan diri kita dengan menulis kata kunci yang relevan dengan kualifikasi dari pekerjaan yang di apply.
Posting Komentar untuk "Yuk Intip Cara Menulis Summary CV Yang Baik!"